Dianiya Suami, Guru Ini Lapor Polisi
Foto : Ilustrasi kekerasan dalam rumah tangga.
Tanjungpinang, Radar Kepri-Meskipun menyandang status guru dan dituntut banyak bersabar, namun kesabaran As ada batasnya. Buktinya, Minggu (10/01) warga Jl Bukit Cermin Gang Kelinci, kelurahan Tanjungpinang Barat ini melaporkan Us, suaminya ke Polsek Tanjungpinang Barat.
Dalam laporan singkatnya, As menuturkan, pada Minggu (10/01), dia pulang kerumah mertua untuk melihat anak keduanya. Ketika sudah bertemu dengan anak keduanya, saat itu pula muncul ibu mertuanya, H Raefah yang menanyakan.”Kenapa tidak datang pada acara doa selamatan 100 hari bapak mertua meninggal.”sebut As.
Selanjutnya, As menjawab, kebetulan dirumahnya ada doa acara selamatan rumah. Namun suaminya langsung menarik tangan As dan langsung membenturkan kepala As ke dinding berkali-kali. Sehingga kepala As bengkak dan memar pada bagian kening dan beberapa tempat di bagian kepala lainnya.
Tak terima dirinya diperlakukan seperti itu, As langsung mendatangi kantor Mapolsek Tanjungpinang Barat dan melaporkan ulah suamianya itu dengan delik Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).(irfan)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Sel 12 Jan 2016. Kategory Tanjungpinang, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.
