Desa Sekanah dan Sungai Besar Akan Nikmati Aliran Listrik
Listrik Akan Masuk Desa Sekanah
Lingga, Radar Kepri-Dalam waktu dekat warga Desa Sekanah dan Sungai Besar di Kecamatan Lingga Utara akan terang benderang. Karena aliran listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) berjanji akan “menyetrum” kedua desa tersebut.
Janji tersebut disampaikan Manager Ranting PLN Dabo Singkep, M Hosen.”Saat ini, petugas PLN sedang menuntaskan pembersihan jaringan listrik yang baru saja terpasang untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat di daerah tersebut.”katanya.
Ditambahkan M Hosen.”Sebenarnya sudah tidak ada masalah, jaringan telah siap untuk menyuplai aliran listrik untuk dua desa ini. Kita rencanakan menyuplai aliran dari Pancur. Namun di beberapa titilk masih ada pepohonan yang mengganggu jaringan yang sedang dalam pembersihan.”jelas M Hosen, kepada kepada media ini Minggu (17/03).
Penambahan satu mesin pembangkit di PLTD Pancur, akan menambah kekuatan daya untuk memenuhi kebutuhan listrik warga di Pancur dan daerah-daerah lainnya di Lingga Utara.”Untuk kekuatan daya tidak ada masalah. Penambahan satu mesin dari dua mesin yang telah ada sebelumnya, dapat memenuhi kebutuhan listrik masyarakat.”sambung Hosen.
Dia menuturkan, selama ini, untuk kebutuhan penerangan warga di dua desa ini, hanya mengandalkan mesin genset yang dimiliki warga. Biaya operasionalnya juga terlalu mahal untuk masyarakat umum.”Meski, belum dapat menikmati listrik selama 24 jam, paling tidak di dua desa ini tidak gelap lagi jika malam hari.”ucapnya.
“Jika tidak halangan paling lama dalam 2 hari listrik, sudah dapat dinikmati 200 KK di dua desa ini,” imbuhnya.
Setelah Desa Sekanah dan Sungai Besar, PLN menargetkan Desa Musai, Kecamatan Lingga yang akan mendapatkan penerangan dari PLN. Saat ini peninjauan lokasi telah dilakukan, jika tidak ada kendala PLN segera melakukan penyambungan aliran.”Saat ini PLN juga sedang melakukan survei ke Desa Musai. Jika semua telah siap, maka sambungan listrik akan dilakukan.”imbuhnya.
Taufik, salah seorang warga di Desa Sungai Besar, mengakui masuknya aliran listrik ke desanya sudah di tunggu-tunggu warga. Mahalnya. Biaya operasional jika mengunakan mesin genset, membuat warga tidak mampu memenuhi kebutuhan penerangan.”Kalau pakai genset, tidak tahan bahan bakarnya. Kalau memang PLN masuk tentunya akan sangat membantu warga.”imbuhnya(muslim tambunan)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Sen 18 Mar 2013. Kategory Lingga, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
