Artidjo Hukum Mati Pengedar 90 Kilogram Sabu
Idrizal Efendy saat akan disidangkan di PN Tanjungpinang.
Tanjungpinang, Radar Kepri-Mahkamah Agung RI menghukum mati Idrizal Efendy alias Idris, terdakwa pengedar hampir 90 kilogram narkoba jenis Sabu tangkapan BNN di toko ban Toyo Tire, batu 5 bawah, Tanjungpinang.
Humas PN Tanjungpinang, Santonius Tambunan SH MH membenarkan vonis mati tersebut.”Putusan MA sesuai dengan tuntutan jaksa.”katanya saat dikonfirmasi radarkepri.com, Rabu (21/03)
Dijelaskan Santo sapaan Santonius Tambunan SH MH,Putusan MA No. 2176K/ Pid. Sus/ 2017 tanggal 7 Peb 2018 atas nama Idrizal Efendi Als Idris
Jo. Putusan No. 407/ Pid. Sus/ 2016/ PN. Tpg. tanggal 29 Maret 2017 Jo. Putusan No. 91/ Pid. Sus/ 2017/ PT. PBR tanggal 12 Juni 2017.
Intinya, menolak Perkohonan kasasi dari Pemohon Kasasi I/ Penuntut Umum pada Kejari Tanjungpinang dan Pemohon Kasasi II/ Terdakwa Idrizal Efendi Als Idris.
Hakim Agung yang memeriksa dan mengadili perkara ini dipimpin Dr. Artidjo Alkostar, S.H., LL.M dengan anggota Prof. Dr. Suryajaya, S.H., M.Hum dan Sri Murwahyuni, S.H., M.H dibantu panitera pengganti Rustanto, S.H., M.H.(irfan)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Rab 21 Mar 2018. Kategory Tanjungpinang, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.
