; charset=UTF-8" /> Razia Warnet Baru Berjalan, Dewan Kota Minta Pengamanan PAW Tengah Malam - | ';

| | 942 kali dibaca

Razia Warnet Baru Berjalan, Dewan Kota Minta Pengamanan PAW Tengah Malam

Razia warnet

Razia warnet yang digelar Polresta Tanjungpinang pada Jumat (28/02) malam sekitar pukul 23 30 Wib akhirnya dihentikan karena adanya permintaan pengamanan dari DPRD Kota Tanjungpinang.

Tanjungpinang, Radar Kepri-Jajaran Polresta Tanjungpinang di pimpin langsung Kasat Bimas Ajun Komisaris Polisi (AKP) Syamsulrizal serta Satlantas dan Satpol PP Tanjungpinang di back-up TNI-AD Kodim 0315 Bintan menggelar razia penertiban warung internet (warnet) yang masih buka di luar jam yang ditentukan oleh Pemko Tanjungpinang Jum’at (28/02), di mulai sekitar pukul 23 30 Wib.

Sasaran pertama, petugas merazia warnet yang dengan nama Net, di Jalan Gatot Subroto, batu lima bawah. Petugas, memerika surat izin usaha dan izin operasionalnya. Setelah diperiksa, ternyata warnet tersebut ada yang tidak memiliki izin. Petugas langsung menutup warnet tersebut kemudian mengumpulkan pemain dengan cara berbaris untuk di beri pengarahan oleh Kasat Bimas AKP Syamsulrizal. Setelah diberi pengarahan dan pembinaan, mereka seluruh pemain tersebut disuruh pulang ke rumahnya masing-masing.

Kemudian tim melanjutkan merazia warnet tanpa nama di jalan DI Pandjaitan di kilometer 6, petugas melakuan hal yang sama. Namun Kasat Bimas AKP Syamsurizal, sangat menyayangkan pada ibu-ibu yang bermain warnet dengan membawa anak perempuanya bermain di warnet hingga tengah malam.

Ketika sedang menggelar razia dan menertibkan warnet, petugas menemukan sebuah sepeda motor yang tidak memakai plat Nomor Polisi (Nopol) juga tidak memiliki Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Petugas Satlantas yang tergabung dalam tim tersebut langsung membawa kendaraan dan pengendaranya.

Ditengah razia tersebut, tiba-tiba petugas mendapat permintaan bantuan pengamanan dari DPRD Kota Tanjungpinang untuk pelantikan dua orang anggota DPRD kota yang akan di PAW. Kemudian petugas langsung menghentikan razia tersebut dan langsung bergerak menuju kantor DPRD kota Tanjungpinang, di Senggarang.

Setibanya dikantor DPRD Senggarang, ternyata pelantikan dua wakil rakyat tersebut gagal dengan alasan ada yang ingin merusak forum pelantikan. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) kota Tanjungpinang Suparno, dikonfirmasi Radar Kepri usai menggelar rapat pembantalan gagalnya pelantikan PAW tersebut, mengatakan.”Mungkin hari Senin dilanjutkan. Karena ada yang ingin merusak Forum.”Katanya sambil berlalu tanpa menjelaskan siapa dan kelompok mana yang ingin merusak forum tersebut.

Anehnya, salah seorang anggota dewan kota yang sudah pindah partai dan akan di PAW terlihat tanpa malu celangak-celinguk dan ikut rapat di DPRD Kota tersebut.(aliasar)

Ditulis Oleh Pada Sab 01 Mar 2014. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini

1 Comment for “Razia Warnet Baru Berjalan, Dewan Kota Minta Pengamanan PAW Tengah Malam”

  1. Rules of the law.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek