Tanjungpinang Fest 2024 Jalan Merdeka Telan APBN Hingga APBD 450 Juta

Tanjungpinang, Radar Kepri- Ternyata Tanjungpinang festival tahun 2024 yang digelar di jalan Merdeka, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau menghabiskan anggaran Rp 450 juta. Anggaran tersebut dikucurkan oleh Kementerian

Tanjungpinang Fest 2024″ yang merupakan salah satu event unggulan di Provinsi Kepulauan Riau yang terpilih sebagai salah satu event dalam Karisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf tahun 2024 itu mendapatkan alokasi anggaran dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebesar Rp. 240.300.000

Anggaran tersebut bersumber dari APBN Murni tahun 2024 dengan spesifikasi sewa baliho 16 buah dan sewa tenda sebanyak 20 paket dengan total pagu Rp.240.300.000.

Sementara untuk alokasi anggaran dari APBD Provinsi Kepulauan Riau kegiatan tersebut juga mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 200.000.000 dengan spesifikasi pekerjaan untuk pembayaran jasa event organizer profesional even skala besar.

Dari item tersebut, pemerintah pusat maupun daerah tidak mengalokasikan anggaran untuk tenda Bazaar ratusan UMKM. Sehingga panitia penyelenggara kegiatan melakukan pemungutan kepada para pelaku UMKM sebesar Rp. 630.000 selama kegiatan berlangsung.

“Kami bayar Rp.550.00 ditambah uang kebersihan dan lainnya menjadi Rp.630.000 selama kegiatan berlangsung,”jelas pedagang dilokasi.yang meminta namanya tidak ditulis.

Sementara disinggung mengenai besaran sewa tersebut, ia mengaku memang sedikit memberatkan, akan tetapi ia berharap omset nya bisa tertutup.

“Mudah-mudahan aja bisa tertutupi. Kita juga berharap kedepannya bisa sedikit diturunkan,”harapnya

Sementara pedagang lainnya yang berhasil diwawancarai media ini mengaku keberatan atas biaya yang ditetapkan oleh panitia, ia berharap sewa tersebut dapat dievaluasi.

“Kalau ditanya apakah keberatan, sebenarnya hati kecil kami keberatan ya. Tapi mau gimana lagi, namanya kita kami pedagang ya kita ikut saja. Kalau bisa diturunkan, kita berharap sewa stand ini diturunkan,”harapnya

Terkait pungutan biaya sewa stand kepada pelaku UMKM, Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau belum dapat dikonfirmasi.

Sementara itu Ketua Panitia Tanjungpinang belum berhasil dikonfirmasi guna klarifikasi.(aliasar)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Rab 07 Agu 2024. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.