Ngeri…Bulan Februari 2018 Hampir 6 Ton Sabu Masuk ke Kepri

Inilah kapal ikan berbendera Taiwan yang diduga membawa sabu sekitar ton.

Tanjungpinang, Radar Kepri-Mengerikan, itulah kata yang tepat atas serbuan narkoba jenis sabu-sabu ke Kepri. Selama bulan Februari 2018 ini saja, aparat gabungan berhasil mengungkap penyeludupan sekitar 6 ton sabu.

Dimulai penangkapan dilakukan KRI Sigurot 864 yang berisi personel dari WFQR Lantamal IV/Lanal Batam, Rabu (07/02) pukul 15.30 Wib mengamankan Kapal MV Sunrise Glory di perairan Selat Philips tepatnya dikoordinat 01.08.722 U/103.48.022 T.

Tim WFQR Lantamal IV/Lanal Batam, BNN Pusat, Bea Cukai Pusat, dan Bea Cukai Batam kemudian melakukan pengecekan mendalam.

Pukul 18.00 wib? tim menemukan barang bukti narkoba berupa sabu 41 karung beras dengan perkiraan 1.000 kilogram di atas tumpukan beras dalam palka bahan makanan.

Nilai narkoba minimal mencapai Rp 1,5 triliun. Digagalkannya penyelundupan itu diperkirakan bisa menyelamatkan 5 juta jiwa.

Selanjutnya  tim Gabungan dari Bea Cukai Pusat dan Mabes Polri kembali menyita 81 karung berisi 1,6 ton sabu.

Sabu disebutkan disita dari salah satu kapal asing berbendera Singapura yang diamankan di perairan Anambas, Kepulauan Riau.

Kapal bernama MV Min Lian Yu Yun 61870 membawa sabu 1,6 ton itu ditangkap. Pada Selasa (20/02) pagi.

Dan yang teranyar, kapal Kanwil DJBC Karimun menangkap kapal Win Long BH 2998 diperairan Selat Philip yang diduga membawa 3 ton sabu, Jumat (23/02) diselat Philip dekat pulau Nipah. Terkait penangkapan kapal yang diduga bermuatan 3 ton sabu ini, saat ini tim satuan gabugan masih melakukan penyelidikan serta belum memberikan keterangan resmi. Hingga berita ini dimuat, pemeriksaan dan penyelidikan masih berlangsung.(irfan)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Jum 23 Feb 2018. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.