Listrik Sering Mati, Aktifitas Warga dan Kantor Lumpuh
Unit Pelayanan Keluhan konsumen PLN Cabang Tanjungpinang.
Tanjungpinang, Radar Kepri- Ulah Perusahaan Listrik Negara (PLN) Kota Tanjungpinang yang mematikan aliran listrik di sejumlah titik membuat masyarakat sejumlah masyarakat resah. Karena, akibat seringnya listrik mati, aktifitas masyarakat maupun instansi pemeritah di kota Tanjungpinang lumpuh. Sehingga warga yang akan berurusan ke kantor merasa terganggu, Selasa (02/04)
Ida (52 ) seorang warga Sei Jang yang dijumpai media ini di kediamanya mengaku jengkel dengan “rajinnya” PLN mematikan listrik.”Dari pagi hingga siang ini, sudah dua kali mati lampu. Saya tak biasa memasak air panas untuk membuat susu bagi cucu .”ujarnya dengan nada geram.
Nenek yang memiliki 3 orang cucu ini menambahkan.”Waktu di zaman ibu wali menjabat walikota. Memang ada mati lampu, tapi tak separah ini. Katanya Walikota yang baru memikirkan masyarakat. Buktinya, listrik aja tak bisa di urus.”ketusnya.
Kantor Dinas Perhubungan dan Informatika Kota Tanjungpinang di Jl Kijang Lama di kilometer 7 juga mengalami pemadaman.”Aduh pak… sudah dua hari lampu mati terus pak. Kami tak bisa berbuat apa-apa.”keluh seorang pegawai dinas yang dipimpin Drs Wan Samsi ini.
Beberapa kantor dinas pelayanan publik lain juga mengalami gangguan kinerja akibat pemadam tanpa pemberitahuan ini.”Banyak laporan kegiatan dan urusan administrasi yang memerlukan energy listrik, seperti print-out dan komputer terkendala. Sejak pemadaman tanpa pemberitahun ini bang.”sebut salah seorang pegawai Dinas PU Kota Tanjungpinang ketika di konfirmasi Radar Kepri, Selasa (02/04).
Ketika media ini mendatangi kator PLN di Jalan Bakar Batu, Tanjungpinang untuk konfirmasi terkait seringya mati lampu, Selasa (02/04). Seorang Satpam yang berjaga di kantor tersebut mengatakan.”Pimpinan sedang rapat di Kalang Batang pak. Tak ada orang diatas pak.”katanya.
Penelusuran media ini di lapangan, akibat seringnya mati listrik di setiap wilayah di Kota Tanjungpinang, aktifitas masyarakat nyaris lumpuh termasuk kantor-kantor. Pemerintah kota Tanjungpinang diminta secepatnya menanggapi dan mencarikan solusi terhadap persoalan ini. Kemudian media ini menghubungi unit gangguan PLN Tanjungpinang di nomor 077121078 untuk mempertanyakan penyebab byarpet-nya listrik di Tanjungpinang.”Ada gangguan di mesin pembangkit listrik di PLTD Air Raja. Tapi saya tidak tahu apa penyebab gangguan itu.”kata petugas gangguan PLN cabang Tanjungpinang, Selasa (02/04).(aliasar)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Sel 02 Apr 2013. Kategory Tanjungpinang, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
