Lis Serahkan Hadiah Pada Juara Walikota Cup
Tim Smansa Tanjungpinang saat berlaga dengan Smansa Bintan Utara.
Tanjungpinang, Radar Kepri-Sebelum laga final Putra digelar, tim putri sudah bertanding sebelumnya. Pertemuan final kali ini, antara tim putri Smansa tanjungpinang versus Smansa Bintan Utara (Binut). Sedangkan untuk perebutan juara 3 dan 4 ditempati oleh SMA Santa maria dan tim Skansa.
Laga final putri berjalan cukup dramatis, selain perolehan poin yang minim, laga ini diwarnai cederanya 3 orang srikandi Smansa. Diawali jatuhnya Yoshie, saat merebut bola dari pemain Smansa Binut. Tim medis pun bergerak cepat mengantisipasi situasi.
Pendukung Smansa yang melihat kejadian sempat berteriak marah atas kekasaran permainan yang disuguhkan oleh tim Binut. Tanpa membuang waktu pertandingan kembali dilanjutkan. Namun sayang lagi-lagi tim Smansa mendapat cidera. Bahkan sang kapten, Vikadea, ikut tercidera. Namun tidak memakan waktu lama, sang kapten kembali perform.
Begitupun Yoshie, top skor poin ini masuk lagi pada quarter akhir. Dan kembali memberi tambahan poin bagi timnya. Meski tidak banyak mendulang poin, tim Smansa tetap unggul dari Smansa Binut, dengan skor tipis 20-17, srikandi Smansa berhak berada di podium juara 1.
Menurut sang kapten tim, Vikadea mengungkapkan bahwa timnya sudah optimis untuk menang dan target mereka selanjutnya adalah Poprov, Tapi untuk junior-junior masih ada Popda,” singkatnya.
Berbalut kemeja batik merah, H Lis Darmansah, SH, yang hadir usai laga final, tampak tersenyum melihat para juara yang berdiri di podium. Didampingi Sekda, Drs Riyono msi, walikota Tanjungpinang itu didaulat menyerahkan hadiah untuk pemenang juara 1. Dikonfirmasi lelaki yang akrab disapa Lis itu mengatakan, “Saya sudah pikirkan untuk tahun ini, tahun kemarin masih belum masuk ke cabang olah raga yang dipertandingkan dalam Walikota Cup, jadi kita beri hadiah tambahan,” punkasnya.
Lanjutnya, ”Paling tidak kita lakukan evaluasi kita perbaiki, kita punya bibit yang baik tetapi paling tidak tinggal di maintain saja, terutama sarana dan prasarana. Ini sudah lumayan dengan begini saja mereka sudah berprestasi,” terang ayah 4 orang anak ini.
Tim Binut terdiri dari Yana Sherly, Thiechelle, Dery Ramadhani, Putri Dewi Kartika, Indah Wulan, Valentina, Pratiwi dan sang kapten Nelindra Putri.
Hasil untuk tim putri, Smansa Tanjungpinang sebagai juara 1, Smansa Bintan Utara juara 2, Skansa tanjungpinang juara 3 dan posisi juru kunci dari SMA Santa Maria. Momos pelatih Bintan utara mengaku tidak punya target dalam kompetisi ini, soal menang kalah menurutnya adalah rejeki. Ia juga membenarkan baru-baru ini tim besutannya usai uji tanding di Balai Karimun.
Ia juga mengakui, tidak ikut dalam kompetisi Smansa cup karna simpang siurnya berita tentang turnamen itu. Lanni
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Ming 01 Okt 2017. Kategory Tanjungpinang, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.
