Diduga Kesurupan. Oknum Guru Disembur Air Mantra
Natuna, Radar Kepri- Peserta upacara hari guru nasional dan peringatan PGRI ke – 73 yang berlansung di Halaman Kantor Bupati Bukit Arai Senin, (26/11) pagi di kejutkan oleh adanya seorang guru yang berteriak-teriak seperti kesirupan.
Kejadian tersebut membuat pandangan peserta upacara pagi itu terarah kepada oknum guru yang terdengar berteriak-teriak di samping Kantor BPKPAD Kab Natuna.
Dari pantauan media ini di lokasi kejadian Halaman Kantor Bupati Bukit Arai Senin, (26/11) bernar adanya seorang oknum salah satu sekolah TK, Bunguran Timur yang berteriak-teriak seperti orang kemasukan Jin..
Beberapa oknum guru dan anggota Satpol PP Natuna nampak membantu oknum guru yang berteriak tersebut. Puas beberapa oknum guru dan lainya membacakan “mantra” guna membantu oknum yang diduga kesirupan itu,tetapi tidak kunjung sadar, ia terus berteriak – teriak.
Akhirnya, oknum tersebut di bawa ke Mushola kantor Bupati itu. Beberapa tokoh-tokoh masyarakat PNS pun berjibaku membacakan mantra-manta ayat kursi dan lainya. tetapi ia oknum guru tersebut juga tidak kunjung sadar, bahkan tambah berteriak-teriak. ketika dipandu oleh oknum guru untuk mengucapkan istifar Asyhaduallailahaillalah, oknum yang diduga kesirupan itu, hanya dapat mengucapkan Asy – Asy saja.
Pada akhirnya datanglah Bapak Sarman, Kamis Dikdas. terlihat dengan santai memegang satu botol air Aqua sedang, dan membacakan mantra pula. kemudian air yang sudah dimantra diucapkan kebuka oknum tersebut. dan memegang bagian tangan dan kaki, tidak lama Sarman mengularkan ucapan. “Bawalah ibu ini pulang, tidak ada setan ditubuhnya, mereka bukan kesirupan, ia hanya kelelahan.” Ucap Sarman.
Mendengar ucapan Sarman yang mengatakan tidak setan itu, oknum yang tadinya beriak-teriak mulai mereda. beberapa teman mereka dan kepala sekolah dari sekolah ia mengajar lansung membawa pulang dengan bantuan Mobil Satpol PP Pemda Natuna. (herman)