BUMD Lingga Segera Pasarkan Pertamax Plus
Inilah lokasi SPBU Mini yang dikelola BUMD Lingga untuk memasarkan Pertamax plus
Kepri Info-Kendaraan dinas milik pemerintah Kabupaten Lingga, keseluruhannya mengunakan Bahan Bakar Minyak subsidi. Apalagai sampai saat ini, kouta BBM non subsidi belum ada di Lingga, sehingga tak heran jatah minyak masyarakat juga dinikmati pemerintah daerah.
Salah satunya kios BBM pasar baru yang berada di Daiklingga menjadi langanan tempat pengisian BBM bersubsidi. Memang selama ini tidak terlihat upaya pemerintah daerah melakukan agar kendaraan dinas tidak mengambil hak masyarakat BBM yang disubsidikan. Belakangan ini, melalui PT Pembangunan Selingsing Mandiri anak perusahaan BUMD (Badan Usaha Milik Daerah ) mulai melakukan upaya agar kebutuhan kendaraan Dinas tidak lagi mengunakan BBM bersubsidi.
BUMD membuatkan SPBU mini untuk menjual pertamax plus untuk kebutuhan masyatakat khususnya untuk kebutuhan kendaraan Dinas. Tujuannya agar kendaraan Dinas milik pemerintah tidak lagi “meminum” minyak subsidi rakyat.”Saat ini manajemen lagi menyusun brosur harga jual, dalam waktu dekat dalam tahap penentuan harga eceran bersama pemerintah daerah. Dalam hal ini bersama bagian ekonomi seketariat daerah dan dinas pertambangan dan energi.”jelas salah satu manajemen BUMD Lingga, Hendriza Soleh Gunanadi,ST atau Ari, Senin (26/05).
Dirinya menyampaikana, saat ini kapal yang membawa BBM jenisn pertamax plus tersebut dalam perjalan ke Lingga.”Mungkin malam ini sampai, dan kalau tidak ada halangan Jum’at, sudah bisa di pasarkan di Daeklingga.”jelas Ari.
Mengenai harga jual saat ini di lingga di perkirakan dalam kisaran Rp 14 500 perliter, namun harga tersebut suatu saat bisa berubah.”Karena harga jual pertamax plus mengikuti kurs Dolar, jadi bisa naik dan bisa turun harga pasar Pertamax ini nantinya.”tambahnya.
Dirinya menuturkan, pertamax plus yang nanti di jualkan BBM dengan takaran liter.”Bukan saat ini di Lingga yang biasa di jual kios, premium dengan botol seharga Rp13 ribu. Minyak tersebut nantinya, bukan hanya untuk kendaraan dinas saja, masyarakat bisa juga membeli, karena akan kita jual untuk umum juga.”terangnya.
Saat ini BUMD Lingga dalam tahap uji coba, sehingga BBM Pertamax plus tersebut dipasarkan sejumlahn10.000 liter. Namun berdasarkan perhitungan BUMD, penggunaan minyak oleh kendaraan dinas hampir 50.000 liter.(amin)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Sen 26 Mei 2014. Kategory Lingga, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
