; charset=UTF-8" /> Silaturahmi Dengan Pjs Walikota, Formatur Sampaikan Masukan Warga - | ';

| | 307 kali dibaca

Silaturahmi Dengan Pjs Walikota, Formatur Sampaikan Masukan Warga

Suasana pertemuan Fornatur dengan Pjs Walikota Tanjungpinang.

Tanjungpinang, Radar Kepri-Forum Masyarakat Teluk Keriting (Formatur) melakukan silaturahmi dengan Pj. Walikota Tanjungpinang Raja Ariza dan Wakil Ketua DPRD Tanjungpinang Ade Angga terkait rencana visualisasi kawasan Teluk Keriting. Selain Raja Ariza, hadir juga Kepala Dinas Perkim Kepri Heru Sukmoro, Kadis PU Kepri Abubakar. Pertemuan dilakukan di RM Dapur Seafood Pak Copa jalan Usman Harun, Minggu (18/03) malam.

Dalam pertemuan tersebut, warga Teluk Keriting yang daerahnya terdampak dengan rencana pembangunan tersebut diberi kesempatan untuk menyampaikan pendapat dan masukan kepada pejabat yang hadir. Pada umumnya masyarakat mendukung dengan rencana visualisasi dan pembangunan di kampung mereka.

“Bila memang proyek ini berjalan, kami minta masyarakat sekitar diberdayakan, terutama para nelayan tentu sedikit terganggu saat melaut, apa solusinya dari pemerintah agar para nelayan tidak kehilangan mata pencarian. Begitu juga soal banjir yang dialami warga yang tinggal di darat kami minta solusi mengatasinya seperti apa,” ujar salah seorang warga.

Raja Ariza mengatakan semua pendapat dan masukan dari masyarakat Teluk Keriting tentu akan ditampung. Semua tentu berharap nantinya proyek ini berjalan tidak ada yang dirugikan. “Dari pertemuan tadi masyarakat sangat antusias dan mendukung. Semua masukan dari masyarakat kita tampung nanti kita bicarakan lagi dan dicari solusinya agar tidak ada yang dirugikan,” ujar Raja Ariza.

Pjs Walikota bersama wakil ketua DPRD Tanjungpinang saat bertemu formatur.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Tanjungpinang Ade Angga mendukung dengan rencana visualisasi di Teluk Keriting. Dari konsep pengembangan ada tempat yang dibangun nantinya masyarakat sekitar bisa diberdayakan. Seperti kawasan pasar rakyat, sanggar seni dan lain sebagainya nantinya masyarakat sekitar dilibatkan untuk memampaatkan tempat tersebut dari sisi ekonomi.

“Selain itu kita juga meminta kepada pemerintah agar rumah masyarakat sekitar yang saat ini legalitasnya belum kuat supaya dibantu, seperti sertifikat tanah agar ada kepastian hukum, karena selama ini kebanyakan rumah warga masih alashak,” ujar Ade Angga yang juga merupakan warga Teluk Keriting.

Sedangkan Kadis PU Provinsi Kepri Abu Bakar memaparkan siteplan konsep penataan dan pengembangan kawasan Teluk Keriting. Ada 10 rancangan nantinya yang akan dibangun, diantaranya pembangunan jalan lingkungan, lapangan olahraga, pasar rakyat, puskesmas, dermaga, museum, miniatur rumah adat, perbaikan rumah warga, gerbang kawasan dan pelantar rakyat.

“Untuk penataan kawasan seluruhnya menggunakan dana APBD Kepri dengan total Rp. 186,463 milyar selama tiga tahun dari 2018 sampai 2020. Untuk tahun pertama Rp. 33,263 milyar, tahun kedua Rp. 81 milyar, tahun ketiga Rp. 72 milyar,” ujar Abu Bakar.

Ketua Formatur Irwan Lapi mengatakan dengan silaturahmi ini apa yang menjadi pertanyaan masyarakat Teluk Keriting bisa terjawab dengan penjelasan dari pengambil kebijakan, dalam hal ini Pemprov Kepri. “Kami sedang mempersiapkan rencana untuk silaturahmi dengan Gubernur Kepri sekaligus mengukuhkan kepengurusan Formatur. Insya Allah nanti bila bertemu kami minta Gubernur langsung yang melakukan pengukuhan,” ujar Irwan Lapi. (Wok)

Ditulis Oleh Pada Sen 19 Mar 2018. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek