Pustu Tanjung Unggat Naik Status Jadi Puskemas di HKN ke-50
Walikota Tanjungpinang, H Lis Darmansyag SH memotong pita sebagai tanda ditingkatkannya Pustu Tanjung Unggat sebagai Puskemas.
Tanjungpinang, Radar Kepri-Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-50 tingkat Kota Tanjungpinang dirayakan dengan launching operasional peningkatan pustu (Puskesmas Pembantu) Tanjungunggat menjadi Puskesmas Tanjungunggat, Rabu (12/11).
\Peningkatan pustu menjadi Puskesmas ini merupakan salah satu wujud nyata pemerintah dalam upaya memberikan pelayanan bagi masyarakat, khususnya di bidang kesehatan. Peresmian launching operasional Puskesmas Tanjungunggat dilakukan langsung oleh Walikota Tanjungpinang H. Lis Darmansyah, SH ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pengguntingan pita.
Turut hadir dalam peresmian Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang Drs. Riono, M.Si, sejumlah kepala SKPD, Camat dan Lurah di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Tanjungpinang Hj. Yuniarni Pustoko Weni, Ketua GOW Ny. Juariyah Syahrul, Ketua Dharma Wanita Ny. Ersa Famella Riono, serta RT/RW dan tokoh masyarakat setempat. Dihari yang sama saat launching, pelayanan kesahatan kepada masyarakat tetap berjalan seperti biasa. Ditambah pula dengan adanya khitanan massal, pelayanan KB secara gratis, serta pelayanan kesehatan lainnya. Demikian dikatakan Rustam, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang.
Rustam juga menjelaskan, menyambut HKN ke-50 ini Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang juga telah mengadakan serangkaian kegiatan. Diantaranya adalah lomba balita sehat, lomba Puskesmas, lomba bidan, lomba puisi, serta lomba futsal. Selain itu, diserahkan pula bantuan 4 kursi roda dan penyerahan kartu BPJS integrasi Jamkesda kepada 20 KK di Kelurahan Tanjungunggat.
Rustam menambahkan, peningkatan pustu Tanjungunggat menjadi Puskesmas merupakan salah satu upaya Pemerintah Kota Tanjungpinang dalam mewujudkan masyarakat yang sehat sejahtera, sesuai dengan tema HKN ke-50 “Sehat Bangsaku, Sehat Negeriku”.
Upaya lain yang juga sedang dilakukan, lebih lanjut dikatakan Rustam, adalah peningkatan Puskesmas Batu 10 menjadi Puskesmas berstandar ISO, perluasan bangunan IGD di Puskesmas Kampung Bugis, pengelolaan 4 unit posyandu baru di beberapa kelurahan, serta pembangunan tambahan ruang instalasi farmasi di Puskesmas Kampung Bugis.
Walikota Tanjungpinang H. Lis Darmansyah sendiri mengatakan, peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat sangat berdampak positif bagi masyarakat karena berkaitan dengan kepuasan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan prima dari pemerintah. Dengan meningkatnya status pustu Tanjungunggat menjadi Puskesmas, Lis berharap dapat mengakomodir kebutuhan pelayan kesehatan masyarakat khususnya di wilayah Kelurahan Tanjungunggat yang terdiri dari 4.805 Kepala Keluarga.”Kesehatan erat kaitannya dengan pola hidup dan lingkungan. Untuk itu kita wajib menjaga kebersihan di lingkungan tempat tinggal kita. Jangan buang sampah sembarangan. Apalagi wilayah Tanjungunggat ini masih banyak rawa.”ujar Lis.
Puskesmas Tanjungunggat ini sendiri memiliki 13 orang petugas Puskesmas, yang terdiri dari 1 dokter, 1 Sarjana Kesehatan Masyarakat, 4 perawat, 5 bidan, 1 tenaga ahli gizi, dan 1 orang asisten apoteker.(hum/red)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Kam 13 Nov 2014. Kategory Tanjungpinang, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
