; charset=UTF-8" /> Pasien RSUD Tanjungpinang Dipukul OTK, Keamanan Rumah Sakit Dipertanyakan - | ';

| | 544 kali dibaca

Pasien RSUD Tanjungpinang Dipukul OTK, Keamanan Rumah Sakit Dipertanyakan

Rustam,Kadiskes Kota Tanjungpinang.

Tanjungpinang, Radar Kepri- Seorang pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, menjadi korban pemukulan oleh orang tak dikenal (OTK), Kamis (3/7/2025) siang. Korban bernama Riki (24), warga Tanjung Uban, mengalami luka lebam di wajah, pelipis kanan dan kiri membengkak, serta mulut mengeluarkan darah akibat dugaan hantaman keras.

Informasi ini diperoleh Radar Kepri dari sumber internal rumah sakit yang enggan disebutkan namanya. “Informasinya korban sempat ingin melapor, tapi belum jelas kelanjutannya,” tulis sumber tersebut melalui pesan singkat.

Insiden pemukulan terjadi di area parkir samping RSUD saat Riki hendak membeli makanan ringan di kantin belakang rumah sakit. Menurut keterangan, seorang pria mendekati Riki dan langsung memiting kepalanya. Terkejut dan berusaha melawan, terjadi baku hantam di lokasi tersebut.

Namun yang disesalkan, tidak ada satu pun petugas keamanan atau Satuan Pengamanan (Satpam) rumah sakit yang datang membantu selama insiden berlangsung. “Riki sangat kecewa. Saat dirinya diserang, tidak ada yang menolong. Bahkan setelah perkelahian dilerai warga, dan ia melapor ke satpam di depan IGD, petugas hanya tersenyum tanpa memberikan respons atau upaya mencari pelaku,” lanjut sumber tersebut.

Usai kejadian, dengan wajah babak belur, Riki langsung menuju Instalasi Gawat Darurat (IGD) untuk mendapatkan perawatan. Sejumlah pasien yang berada di lokasi turut menyayangkan lemahnya sistem keamanan di RSUD tersebut. Mereka mengaku kerap melihat insiden serupa namun tidak pernah mendapat penanganan serius karena minimnya jumlah personel satpam.

Warga berharap pihak RSUD dapat mengevaluasi sistem keamanan dan menambah jumlah petugas keamanan untuk menjamin keselamatan pasien dan pengunjung.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Tanjungpinang saat dikonfirmasi melalui pesan singkat pada Rabu (9/7) menyarankan agar konfirmasi langsung diajukan ke Direktur RSUD.

“Tanya langsung ke direktur RS ya, Pak. Pengelolaan operasional RS itu ada pada direktur,” tulisnya singkat.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak RSUD Tanjungpinang maupun jajaran manajemen rumah sakit belum berhasil dimintai keterangan resmi terkait insiden ini.(Aliasar)

Ditulis Oleh Pada Kam 10 Jul 2025. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek