; charset=UTF-8" /> KNPI Batam Siap Bergandeng Tangan Dengan Pemko - | ';

| | 1,039 kali dibaca

KNPI Batam Siap Bergandeng Tangan Dengan Pemko

Adi Maja, ketua KNPI Kota Batam

Adi Maja, ketua KNPI Kota Batam.

Batam, Radar Kepri- Ketua Komite Pemuda Nasional Indonesia (KNPI) kota Batam terpilih, Adimaja, menyatakan. Setalah pelantikan dirinya sebagai Ketua KNPI kota Batam defenitif,  siap bergandengan tangan Pemerintahan kota Batam dan Organisasi Kepemudaan  yang ada di kota Batam. Terutama OKP yang bernaungan di bawah payung KPNI dikota Batam, dalam memecahkan persoalan yang dialami masyarakat Batam saat ini.

Hal ini dikatakan Adimaja pada awak media ini di Batam Centre, Selasa (27/08). Saat ini yang terjadi ditengah masyarakat, sudah tidak menjadi rahasia umum lagi. Di Batam problem yang di hadapi masyarakat Batam adalah susahnya masuk sekolah di kota Batam, akbibat tak tersedia infrastruktur prasarana sekolah. Buktinya tak sedikit setiap tahun,  orang tua calon murit baru mengeluhkan nasib anaknya yang tidak diterima oleh sekolah negeri di kota Batam. Dengan alasan sekolah tidak tersedianya Ruangan Kelas Baru (RKB) untuk siswa baru.”Hal ini hampir terjadi disetiap sekolah yang ada di kota Batam mulai sekolah Dasar (SD) dan Sekolah menengah Pertama (SMP) maupun sekola menengah atas (SMA), khususnya di kota Batam ini.”ungkapnya.

Masih dia, mengungkapkan, kedepan hal ini tidak boleh lagi terjadi dikota Batam.”Maka dari itu, saya mengajak semua pemuda bergandengan tangan dengan pemerintahan Batam  mencari solusinya. Agar masyarakat Batam tidak lagi susah mendapatkan sekolah di Batam ini, dengan cara melobi pusat untuk membangun sekolah-sekolah. Sesuai dengan kebutuhan masyarakat Batam.”katanya.

Dengan alokasi anggaran mencapai 20 persen.”Tidak adalasan bagi pemerintah, baik pusat maupun daerah untuk tidak membangun sekolah di negeri ini. Karena sekolah, masyarakat negeri ini bisa cerdas, berilmu dan maju sehingga terhindar dari garis kemiskinan. Keboduhan indentik dari kemiskinan.”ucapnya.

Lebih lanjut Adi Maja mengatakan, saat ini baik pemerintah pusat, maupun pemerintah daerah telah menggarankan melalui APBN dan APBD 20% dari besarnya anggaran APBN dan APBD Pertahunya untuk Pendidikan.”Kalau bicara tidak ada anggaran untuk pembangunan sekolah, menurut saya hal tersebut tidak masuk akal.”tegasnya.

Adi Maja menambahkan terkait sekolah  unggulan, seharusnya tidak ada perbedaan antar sekolah ada yang unggulan dan non unggulan.”Semua sekolah di kota Batam ini harus berkualitas sehingga semua masyarakat Batam mendapatkan hak yang sama.”jelasnya.

Selain itu program berobat gratis kepada seluruh masyarakat Batam, masyarakat Batam harus mendapat hak yang sama untuk bisa berobat di kala sakit. Anggaran untuk kesehatan juga dianggarkan oleh pemerintah pusat dan daerah juga cukup besar.”Jadi tidak boleh lagi masyarakat Batam tidak bisa berobat.”harapnya. (taherman)

Ditulis Oleh Pada Kam 29 Agu 2013. Kategory Batam, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini

Komentar Anda

Radar Kepri Indek