
Tanjungpinang,Radarkepri.com – Terkait penyerbuan sejumlah preman yang diduga orang bayaran terhadap 3 mahasiswa Stisipol Tanjungpinang , Minggu (14/02) subuh mengakibatkan satu dari tiga mahasiswa terluka parah dan harus dirawat inap. Ternyata Fauzul, mahasiswa yang dirawat inap itu merupakan anggota Keluarga Kerukunan Sulaiwesi Selatan (KKSS).
Karena dari penyerbuan para preman ini, tiga orang mahasiswa, Fauzul mengalami memar dipinggang akibat pemukulan lima orang preman.
Menurut Fauzul yang dijumpai Radarkepri di RSUP lantai 5 Ruang Dahlia B kamar 9 menjelaskan kronologis kejadian tersebut.”Saat itu sekitar pukul 02 00 Wib, kami tiba-tiba dikejar sekitar lima orang yang diduga preman bayaran dan langsung menghajar tanpa ada basa basi.”jelasnya.
Ditambahkan Fauzul.”Penglihatan saya 5 orang langsung menerjang bagian pinggang saya, dua teman saya melihat saya dipukul,mereka membantu malah mereka kena pukulan juga,ketika itu saya tidak tahu lagi, saya langsung lemas terjatuh,”ucap Fauzul.
Akibat insiden ini 1 dari 3 orang mahasiswa, Fauzul di opname di RSUP sedangkan 2 orang temannya yang bernama Hafiz dan Ilham tidak begitu parah hanya mengalami luka memar dibagian wajah dan tubuh.
Pada kesempatan terpisah Said Haris Yakub salah satu tokoh Lembaga Adat Melayu meminta kepada pihak berwajib segera mengusut dan menangkap pelaku pengeroyokan terhadap Mahasiswa tersebut.”Saya minta Polres Tanjungpinang mengusut dan menangkap pelaku. Saya sudah menelpon Wakapolda Kepri, Kombe Pol, Yan Fitri untuk mengusut insiden ini secepat mungkin. Hari ini, Senin (15/02) akan dilakukan pertemuan di Polres Tanjungpinang membahas persoalan ini.”capnya.(akok)