Bupati dan DPRD Kunker Ke Subi dan Serasan

Bupati menyalami warga saat kunjungan kerja.

Natuna, Radar Kepri-Tiba di Kecamatan Subi, dalam kunjungannya Rombongan Bupati Hamid Rizal, di dampingi istri tercintanya Ny. Hj. Nurhayati Hamid Rizal, serta Ketua DPRD Yusri Pandi dan anggota DPRD Natuna lainya, FKPD, OPD, serta rombongan lainya disambut oleh masyarakat Subi dengan kalangan bunga, dan begitu juga Serasan Timur.

Kedatangan rombongan Bupati Natuna sepertinya sangatlah dinanti nanti oleh masyarakat Subi dan Serasan Timur.

Bupati menandatangani peresmian puskesmas.

Hal itu terlihat saat menyambut Bupati beserta rombongan beberapa tokoh tokoh masyarakat yang kabarnya sudah menunggu dari pagi pukul 7.30 WIB di pelabuhan tersebut.

Dengan Menggunakan Kapal cepat Pemda Natuna KM. Indra Perkasa itu, Rombongan bertolak dari pelabuhan Tanjung Payung Penagi sekitar pukul 6.30 WIB pagi Jum’at (02/02) semalam.

Foto bersama istri Bupati dengan TPKK.

Rombongan Hamid selama dalam kunjungannya, salah satunya yang sangat sakral yang sudah diagendakan yaitu, Penandatanganan 2(dua) proyek pembangunan Puskesmas Subi dan Serasan Timur.

dan setelah itu pada hari ini Saptu (03/02)rencananya rombongan akan kembali melanjutkan kungker ke Kecamatan Sedanau Kecamatan Bunguran Barat,(Sedanau) dalam rangka peninjauan Budidaya ikan napoleon.

dan setelah itu Bupati dan Rombongan akan kembali ke Ranai, Ibu Kota Kabupaten Natuna pada hari ini juga.

Selama di Kecamatan Subi dan Serasan Timur Bupati, didampingi oleh DPRD Natuna, FKPD, OPD serta dan Rombongan lainya meresmikan 2 Puskesmas.

Menurut Bupati Hamid Rizal, dalam sambutanya mengatakan, “Mengingat karena Subi dan Sasaran adalah terletak diperbatasan yang sangat jauh pusat Kabupate Natuna, tentu Pembangunan seperti Puskesmas ini adalah hal yg terpenting.

Dan Ahamdulilah untuk di Natuna didaerah subi dan serasan timur Puskesmas kita sudah digolongkan puskesmas tipe C, yang bersumber dari anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK). untuk di subi dianggran Rp. 2,5 Milyar dan Serasan Timur Rp. 4,5 Milyar dan di Pulau Laut Rp.9 Milyar, dan itu didapatkan dari dana Kementrian Kesehatan  berkat dan usaha Bupati Natuna  melobi ke pemerintah Pusat.”Ucap Hamid.

Bupati tinjau lokasi keramba ikan.

Dari data kesehatan kita didinas Kesehatan  kabupaten Natuna tahun 2017 sampai saat ini. Penyakit tertinggi Hipertensi dan gagal ginjal, jantung serta diabetes, dengan hal Ini tentu  akan Menjadi Bom waktu bagi penduduk Natuna dikarenakan Dengan banyaknya penyakit tersebut.

Untuk Itu Dinas Kesehatan harus giat menggiatkan program Germas sesuai Program pemerintah Pusat Agar  yaitu mengatur Pola hidup Sehat dan semoga dengan selalu mengiatkan ini dan dibantu dengan Forum Natuna sehat yg sudah ada penyakit hipertensi yg sudah tergolong 60% Penyakit Penduduk Natuna bisa menurun. “Harap Hamid. (hum/her)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Sab 03 Feb 2018. Kategory Natuna, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.