Tiga Gudang Ludes Dilalap si Jago Merah
Tanjungpinang, Radar Kepri-Sebanyak 3 buah gudang kayu berisi arang, barang meubel dan penampungan barang bekas, Minggu (02/06) sekitar pukul 02 00 Wib ludes dilalap api. Gudang yang terletak di RT I/RWI, di Gudang Minyak, Keluharan Kemboja, Kecamatan Tanjungpinang Barat terbakar diduga akibat konsleting arus listrik.
Informasi yang berhasil di himpun Radar Kepri dilapangan, api mulai berkobar sejak pukul 02 00 Wib, petugas pemadam kebakaran (Damkar) kesulitan memadamkan amukan si jago merah karena air dari PDAM “kebetulan” tidak hidup.
Sumber api menurut beberapa warga yang dijumpai media ini berasal dari gudang bu Bali yang menampung ketiga jenis barang tersebut. Seorang ibu paruh baya terlihat histeris melihat amukan si jago merah.”Ngapain ramai-ramai datang kesini kalau bukan untuk membantu memadamkan api, Ini bukan tontonan, bantu ambil air untuk siram api itu.”teriak ibu tersebut. Hampir 2 jam kemudian, api berhasil di jinakkan setelah 3 unit mobil pemadam kebarakan milik Pemko Tanjungpinang bolak-balik menyiramkan air.
Diantara kerumunan masa yang menonton kebakaran tersebut, terlihat petugas dari Polsek Tanjung Barat dan Polres Tanjungpinang bersiaga dilokasi. Kapolresta Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan Aritonang melalui Kasat Reskrim Polresta AKP Memo Ardian S Ik dijumpai Radar Kepri di Tempat Kejadian Perkara (TKP) mengatakan.”Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini.”katanya.
Terkait jumlah kerugian, AKP Memo Ardian S IK belum mengetahui.”Masih sedang kita identifikasi, namun sekitar ratusan juta.”katanya.
Pada kesempatan terpisah, Toni, seorang warga Gudang Minyak mengaku sangat kesal dengan ulah PDAM Kota Tanjungpinang yang mematikan pasokan air sehingga api lama padam.”Seharusnya, air untuk pemadam kebakaran ini, 24 jam hidup. Untung saja ada air laut, sehingga api tidak merembet ke rumah warga.”kesal Toni (aliasar)