; charset=UTF-8" /> Tidak Puas Hasil Pilwako Tanjungpinang, Massa Kepung KPUD - | ';

| | 349 kali dibaca

Tidak Puas Hasil Pilwako Tanjungpinang, Massa Kepung KPUD

Masa demo di KPUD Tanjungpinang diwarnai aksi bakar ban.

Tanjungpinang, Radar Kepri-Puluhan massa dari berbagai elemen mendatangi KPUD Tanjungpinang melakulan demo protes karena tidak puas dengan hasil pemilihan Walikota dan Wakil Wali Kota, Rabu (17/01/2017). Massa pendemo berteriak meminta agar ketua KPUD menemui mereka. Perwakilan pendemo disambut oleh Kapolsek Tanjungpinang Timur dan anggotanya untuk melakukan dialog dan meminta pendemo tidak masuk ke kantor KPUD.

Tidak puas dengan penjelasan Kapolsek, para pendemo memanggil puluhan temannya yang berada diluar dan mengajak untuk masuk ke kantor KPUD. Dengan sigap, satuan Dalmas yang sudah berada ditempat melakukan tindakan dengan membentuk pagar betis dibantu dengan personel Polwan.

Massa pendemo semakin beringas dengan membakar ban mobil, memukul dan melempar petugas huru hara dengan berbagai macam bentuk barang.

Karena tindakan para pendemo semakin anarkis, pasukan huru hara menggunakan sepeda motor langsung datang mengejar para pendemo serta menembakkan gas air mata. Massa pendemo langsung kocar kacir dan membubarkan diri.

Apa yang terjadi di KPUD Tanjungpinang tersebut merupakan simulasi pengaman Pilwako Tanjungpinang yang dilakukan Polres Tanjungpinang. Kapolres Tanjungpinang AKBP Ardiyanto Tedjo Baskoro mengatakan tujuan diadakan simulasi tersebut agar anggota yang nantinya bertugas sudah tahu tupoksi (tugas pokok dan fungsi) dslan mengamankan pelaksanaan Pilwako.

“Ini merupakan simulasi real, dimana kita mengambil lokasi di sekitar Kantor KPUD Tanjungpinang. Dalam simulasi ini kita menerjunkan anggota sebanyak 200 orang, terdiri berbagai satuan. Nanti dalam simulasi yang kedua kita akan lakulan dibantu intansi dari TNI,” ujar AKBP Ardiyanto Tedjo Baskoro. (Wok)

Ditulis Oleh Pada Rab 17 Jan 2018. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek