; charset=UTF-8" /> Cawagub Kepri Ternyata Belum Mundur Dari Jabatanya - | ';

| | 907 kali dibaca

Cawagub Kepri Ternyata Belum Mundur Dari Jabatanya

Ketua DPRD Kepri saat rapat dengam Banmus.

Tanjungpinang, Radar Kepri-Calon Wakil Gubernu Kepri yang masuk ke DPRD Kepri ternyata tidak melampirkan surat pengunduran diri dari jabatanya sekarang. Bahkan ada Cawagub yang didukung hanya sebagian partai, tidak semua partai pendukung SaNur memberikan dukungan untuk Cawagub tersebut.

Hal inilah yang membuat DPRD Kepri belum menindaklanjuti proases dan tahapan pemilihan cawagub Kepri
Akibatnya, polemik mekanisme pemilihan Wakil Gubernur Kepri terus bergulir.
Tidak ingin dituduh memperlambat dan disalahkan, ketua DPRD Jumaga Nadeak melempar mekanisme pemilihan ini kepada para pimpinan DPRD dan Ketua Fraksi.
Anggota fraksi Demokrat Hotman Hutapea lantas mengusulkan agar DPRD berkonsultasi kepihak Kemendagri. “Jadi dua pilihan. Pimpinan yang berkonsultasi ke Kemendagri, atau Pimpinan membentuk pansus untuk berkonsultasi ke Kemendagri,” kata Hotman diruang rapat ketua DPRD Kepri, Kamis (27/4).
Perkembangan selanjutnya, seluruh fraksi justru mengembalikan mekanisme pemilihan ini kepada pimpinan. “Kami meminta agar mekanisme ini dikonsultasikan di tataran pimpinan saja,” kata Ketua fraksi PKS, Abdulrahman, LC.
Demikian juga fraksi PDIP. Anggota fraksi Sahat Sianturi mengatakan bahwa kekosongan posisi Wakil Gubernur ini mengganggu jalannya pemerintahan. Maka dari itu, fraksi PDIP mendorong agar pimpinan DPRD segera membahas mekanisme ini dengan Kemendagri.
“Ada dua pendapat disini. Untuk mendudukkannya, pimpinan bisa segera mengkonsultasikan ke Kemendagri,” pinta Sahat.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Husnizar Hood mempertanyakan apakah berkas yang diserahkan ke Gubernur, adalah berkas yang sama yang diterima DPRD Kepri. “Kebetulan, Saya yang mengantarkan berkasnya ke Gubernur. Apakah berkas yang ketua terima sama dengan yang saya antar,” kata Husnizar.
Mengenai hal ini, Ketua DPRD Jumaga Nadeak mengatakan bahwa berkas yang diterimanya masih kurang. “Surat dukungan partai dan pengunduran diri yang belum ada,” kata Jumaga.
Atas dasar itulah, Ia berjanji untuk membuka seluruh proses dan tahapan pemilihan ini agar dapat dikawal bersama-sama. (Hum/red)

 

Ditulis Oleh Pada Jum 28 Apr 2017. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek